The
best teacher is experience, guru terbaik adalah pengalaman, begitu kata
pepatah, namun tak sedikit dari kita yang terlalu terpaku dengan masa lalu yang
begitu indah, hingga enggan untuk melupakan bahkan ingin mengulangnya kembali.
Sebaliknya tidak sedikit pula yang merasa masa lalunya terasa kelam dipenuhi
kegagalan dan kepedihan, sehingga berusaha untuk membuang jauh dari ingatan. Biarkanlah masa lalu
menjadi sekedar guratan kehidupan, meski membekas, tetapi
jangan membuat kita rapuh. Jangan pernah hidup dalam mimpi buruk masa lalu, di
bawah payung gelap masa silam. Terlalu memikirkan masa lalu adalah kebodohan,
tak ada gunanya mengurai kembali bingkai zaman, memutar roda sejarah. cukuplah
kita mengambil pelajaran dari setiap peristiwa, agar menjadi lebih tahan uji,
mampu memilah dan berpikir posititf bahwa tidak ada manusia sempurna dan tidak
ada manusia yang selalu benar dan salah. Berdamailah dengan masa lalu dengan
memaafkan diri agar tidak selalu dihantui rasa bersalah. Jangan hakimi diri
dengan lembaran masa silam yang akan membelenggu diri membuat kita lupa tentang
masa depan yang sedang menunggu, mengendurkan semangat, dan menyia-nyiakan masa
kini yang kita dimiliki. …..Subhanallah