Gontor Putra Ponorogo |
Saya sering mengamati kehidupan dan
suka mengamati bagaimana orang-orang saling berinteraksi, saling memberi kalimat
penyejuk hati..Pada suatu hari, AKu mengajak Temann Ku orang kota yang belum tau apa itu
Desa untuk berkunjung serta menginap
selama liburan / cuti ke sebuah desa
yang terletak tidak jauh di kaki gunung
.Desa itu adalah kampung halaman Saya sendiri..Masa kecil Ku dihabiskan didesa tersebut, hingga kedua
orang tuaku pindah ke kota besar.Di kota
itulah aku dibesarkan mulai sekolah Tingkat Pertama Hingga Tingkat Atas seperti sekarang ini..
Desa itu lumayan
terisolasi sanagat jauh dari hiruk pikukNya keramaian dari kota besar, secara
sepinta pendududk disana memang terlihat agak tertinggal...Yups selain untuk
mengenang masa keciku, Aku ingin memberikan wawasan kepada sahabat kerjaku
tentang bagaimana " Paerbedaan kehidupan di kota dan Desa " ada
pemahaman yang inginku sampaikan kepada sahabatku tersebut, bahwasanya walaupun
tinggal di desa bukannya ketertinggalanya yang ingin aku sampaikan...Namun
keserhanaan hidup namun serba berkecukupan'....
Selama berlibur didesa tersebut
aku dan sahabatku tinggal dirumah pamanku.Rumah itu pamanku itu sangat
sederhana berdindingkan papan serta tidak memiliki pagar halaman sekitar 10
meter dibelakang rumah pamanku itu terdapat sungai kecil yang sangat jernih air
sungai yang sama digunakan aku semasa kecil untuk bermain air dan
berenang besama temen temanku 25 tahun yang lalu didepan rumah tersebut
terdapat tanah lapang tempat para anak anak petani mengembalakan ternaknya, dan
dilapangan tersebut tempat bermain layang - layang
Tidak tersa 5 hari telah berlau
serta aku dan sahabatku harus kembali ke kota, karena batas waktu libur sudah
habis dan siap siap untuk beraktivitas kembali.Sembari aku mengendarai
kendaraan yang kebetulan aku yang bawak, belum beberapa kilo dari
desaku..Sahabatku Spontan berkata ...Luar biasa pengalaman yang tidak
terlupakan ...luar biasa didesa kita ga usah repot repot harus ke Ancol,
disitu sudah ada kolam renang yang panjang sekali, Halaman di kota sempit tidak
dapat melihat apa apa karena terhalang oleh beton beton yang menjulang
kelangit..Sedangkan halaman rumah mereka luuaas sekali sejauh mata memandang,
bahkan dapat untuk bermain layang layang.Di Kota kita harus membangun taman,
sedangkan mereka memiliki taman yang sangat luas sekali, kita harus antri
membayar di supermarket setiap kali belanja, sedangkan mereka tinggal ambil
saja ke kebun gratis lagii
Sambil mengisap rokok sahabatku
terus berceloteh kita harus ke luar negeri untuk membeli lampu taman ,
sedangkan lampu taman mereka banyak sekali bertaburan serta berkerlap
kelip diangkasa setiap hari kita harus bekerja dari pagi hingga larut
malam sedangkan pamanmu ,,,setiap sore dia dapat bercanda dan bermain kejar
kejaran bersama cucu serta anak anak yang lain....trs kalau gw harus ke Ancol /
kebun binatang kalau mau lihat atau nunggang kuda.....mereka bisa setiap hari
lihat kuda, sapi dan kerbau...trs ga perlu bayar mahal lagiii..Yaaa ternyata
kita orang kota menjadi kampungan ...he he he
Sambil menjalankan kendaraan aku hanya terdiam, tidak mengeluarkan kata = kata apapun.Apa lagi memberikan motivasi serta inspirasi kepada sahabatku tersebut
Sambil menjalankan kendaraan aku hanya terdiam, tidak mengeluarkan kata = kata apapun.Apa lagi memberikan motivasi serta inspirasi kepada sahabatku tersebut